Resepsi Pernikahan Putra KSAL Dimeriahkan Arek-arek Kusuma Larasati
Arek-arek Kusuma Larasati bersama Pembina UKMKT foto bersama dengan Pengantin
Surabaya, 27 November 2011 – Kali ini arek-arek tampil total, betapa tidak, acara pernikahan putra Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Soeparno yang digelar di Gedung Kodikal Morokrembangan Surabaya ini dihadiri para pejabat militer di Indonesia. Tidak tanggung-tanggung, H-2, tepat hari Jum’at arek-arek sudah melakukan gladi bersih untuk tampil hari Ahad (27/11/2011). KSAL yang asli arek Sambikerep, Surabaya ini punya hajatan menikahkan putranya Kapten Rudhiro dengan putri H. Sukri, Hanuf. Di kalangan UKM Karawitan dan Tari (UKMKT) “Kusuma Larasati”, nama H. Sukri tidak asing lagi karena yang bersangkutan merupakan salah satu Pendamping UKM Karawitan dan Tari sekaligus pelatih vokal bagi Sinden dan Wirosworo UKMKT.
Tidaklah heran hampir semua Pendamping UKMKT hadir pada malam resepsi pernikahan tersebut, tampak P Wibi, Pak Kasmuri, Bu Reni, Mas Tris Kusuma, ikut memeriahkan acara tersebut. Malah MasTris yang menghandle acara perhelatan tersebut, sebagai Pengarah Acara dan sekaligus kreatornya.
Sementara itu Pembina UKMKT, Pak Sis yang dikawatirkan tidak bisa mendampingi arek-arek, akhirnya datang juga meski terlambat 15 menit sebelum acara ditutup. Menurut Ketua UKMKT Triwin Larasati sebenarnya Pak Sis sejak gladi bersih sudah diminta untuk mendampingi arek-arek, namun Pak Sis keluar kota. “Saya sebenarnya masih ada acara di luar kota, namun karena berkali-kali ditelpon Triwin akhirnya saya tinggalkan acara di luar kota dan langsung ke Surabaya. Lagi pula saya juga mendapat undangan resmi dari yang punya hajat, “ jelas Pak Sis kepada Kusumalarasati, di sela-sela sesi berfoto.
Para pemain Karawitan dan Tari yang tampil pada malam itu yakni Triwin Larasati, Vivi Larasati, Ali Kusuma, Citra Larasati, Dian Larasati, Nabil Larasati, Bayu Kusuma, Waisal Kusuma, Ana Larasati, Ani Larasati, Kristi Larasati, Miftah Kusuma, Rizki, dll.
Acara pernikahan cukup unik dikemas mirip wisuda di UWKS, disamping ada 3 buah tari yang disuguhkan oleh arek-arek, juga ada tari panah dengan menampilkan keahlian memanah sasaran yang dipasang di atap gedung. Ketika sasaran tersebut dipanah oleh seorang penari maka banner bertuliskan “ Selamat Menempuh Hidup Baru” jatuh menjuntai dari langit-langit gedung. Tepuk tanganpun bertalu-talu dari para hadirin. (kl-01, kl-05)
FOTO TERKAIT >>> SILAKAN KLIK DI SINI